26 Okt 2013

[Sinopsis] We Got Married TaEun Couple Episode 8 Part 1


[Blackroom]
Naeun: “Dua minggu kemarin saat melihat buku resep, Taemin bilang dia suka 

        galbijim (sejenis iga yang dikukus gitu). Jadi aku belajar memasak selama 
        dua minggu bersama memberku.” ^ooow keren^
[Studio] “Oh, dia sangat cantik.” ^cantik hatinya maksudnya^

Tring ~~
Tayangan masuk ke dapur asrama A-Pink. Disana Ada Naeun, Eunji dan Boomi dengan bahan masakan yang sudah tersedia di atas mej.

Eunji: “Halo! Selamat datang di pelajaran memasak A-Pink!”
Yoomi: “Kita akan belajar memasak galjibim.”
Dan mereka pun mengajari Naeun mulai dari memotong wortel sampai membumbui.

Eunji menatap Naeun yang sedang fokus memotong sayuran dan dia merasa iba sendiri, “kau melakukan ini bukan untuk kami. Kau melakukannya untuk Taemin. Ah, aku sedih melihatmu.” -itu pengorbanan namanya-
Beberapa hari kemudian Naeun sudah mulai lihai dalam potong memotong. Naeun terus memasak, sementara dua member yang mulai bosan menunggunya memasak mengisi waktu luang mereka dengan menari lagu SHINee Sherlock di belakang Naeun. Alhasil, jadilah music video Sherlock ala A-Pink yang mengambil setting di dapur. Sementara Naeun tertawa cekakakan melihat kelakuan membernya.
Mereka juga bernyanyi lagu SHINee ‘Noona Neomu Yeppeo’ dan mengganti liriknya. Naeun neomu yeppeo~~ -artinya: Naeun sangat cantik-
Selesai memasak, mereka bersama-sama mencoba masakan Naeun. Masakan Naeun enak, cocok di lidah mereka, “wow ini enak.”
Apakah Naeun akan mengulang keberhasilannya untuk masakan kali ini?
~~~
Kembali ke dapur rumah TaEun, Taemin dan Naeun menyalakan penggorengan listrik mereka sambil duduk di lantai. Taemin sudah gugup dan lelah duluan bahkan sebelum member SHINee datang. Dia bersandar di tembok dengan nafas yang berat, “ah kita benar-benar sedang berjuang. Jika mereka mengatakan makanannya menjijikkan, aku akan merobek bibir mereka satu per satu.” -emang kertas, Mas?-

[Blackroom] 
Naeun geregetan sendiri dan menyesal Taemin tak mengetahui kalau dia telah belajar memasak, “Aku ingin memberitahunya kalau aku belajar memasak. Tapi benar-benar tak terpikirkan olehnya. Oh, aku sangat frustasi.”
Istrimu bilang kalau dia belajar memasak untukmu.
Taemin terharu dan tak tahu harus berbicara apa, “benarkah? Benarkah? Ah! Ini sangat menyentuh. Apa yang harus ku lakukan? Ini benar-benar menyentuh.” -hihi seneng deh kalo liat Taemin speechles sendiri-

Tiba-tiba bel di depan pintu berbunyi. Taemin dan Naeun langsung berlarian kesana sini tak tahu harus berbuat apa karena makanannya belum selesai.
Taemin malah mundur makin menjauh dari pintu depan, “biarkan saja mereka. Lima menit saja kita beres-beres dulu.”
Sementara orang di luar mengetuk pintu dengan keras karena pintunya tak dibuka-buka, "hei Taemin! Apa kau mempermainkan kami!" -baru di pintu kelakuannya udah kayak gitu, gimana kalo udah di dalem rumah?-

Orang di luar pintu tiba-tiba tak bersuara, Taemin dan Naeun selesai beres-beres mereka menghampiri pintu di ruang depan. Saat lewat di ruang tengah, tiba-tiba Minho dan Key masuk lewat jendela sambil membawa banyak kado. -aduh ini, pintu gak dibukain masuknya lewat jendela-
Minho langsung berdiri di depan mereka dan marah-marah, “hei kenapa kau tak membukakan pintu untuk kami?”
Key masuk belakangan dan berjalan di atas karpet sambil menggerutu seperti ibu-ibu cerewet, “hei kenapa kelakuanmu sama seperti di asrama!”

Taemin melihat Key yang berjalan di atas karpet tanpa membuka sepatunya. Dia langsung teriak dan mendorongnya kembali ke jendela, “hei! Jangan masuk ke dalam rumah memakai sepatu!”
Key tak melawan Taemin tapi dia terus menggerutu, “hei pakai sepatu di rumah tak penting. Yang lebih penting kau tak membukakan pintu untuk tamu!”

Minho langsung memeluk Taemin sampai-sampai Naeun ikut terdorong ke tembok oleh pelukan Minho, “ah! Taemin kau sudah menikah!”
Key mengepalkan kedua tangannya dan dia malah berjoget musik yang dibutnya sendiri, "bubibu~ bubibu~"
Naeun malu sendiri dan dia berdiri di ujung ruangan sambil menutup wajahnya dengan rambut.
Para hyung ini akhirnya tenang. Mereka meletakkan kado bawaan mereka lalu berkenalan dengan Naeun.
“Baiklah perkenalkan istrimu pada kami.” kata Key.
Taemin malu sendiri dan memperkenalkan Naeun dengan terbata-bata, “baik... lah. Ini... adalah istriku... Naeun.”
Alhasil Minho tahan nafas dan menutup mulutnya karena dia menahan tawa.
Mereka naik ke atas melihat-lihat kamar Taemin dan Naeun. Key terkejut melihat tempat tidur yang kecil, “apa ini tempat tidur?! Kecil sekali!”
Key dan Minho langsung berbaring di tempat tidur tanpa dipersilakan sama sekali oleh pemilik rumahnya. -jangan dicontoh, ya-
“Disini sulit bergerak, tapi berpelukan disini akan lebih natural. Seperti ini," Minho mencontohkan perkataaannya dengan memeluk Key. Alhasil Taemin dan Naeun pun jadi malu sendiri.
Mereka bagnun dari tempat tidur dan Taemin berdiri di sebelah Key. Key kebingungan sendiri melihat kelakuan Temin, “hei apa aku yang menikah denganmu? Berdiri di samping istrimu!"
Alhasil Taemin tertawa malu, Naeun malu sendiri dan Minho menahan nafas lagi agar tidak tertawa.
Minho merasa iba melihat kedua dongsaeng-nya yang sangat gugup dari awal mereka datang. Dia pun membuka pintu dan mengajak Key keluar kamar, “kurasa kalian berduah butuh waktu. Kalian sangat canggung. Kami akan keluar dulu sebentar.”
Taemin langsung menyetujuinya, “baiklah. Kami juga butuh rencana.”
Key yang akan menutup pintu dan sudah keluar ruangan masuk lagi dan diam di pintu, “rencana? Rencana apa? Apa yang akan kau lakukan padaku!” -dia negative thinking ya kerjaannya-

Para hyung menutup pintu, tinggal Taemin dan Naeun yang ada di kamar. Mereka menarik nafas dengan lega dan langsung duduk di tempat tidur merencanakan apa yang akan mereka lakukan selanjutnya.
Bukannya turun ke bawah dan menunggu, Minho dan Key malah diam di pintu dan menguping pembicaraan mereka.
“Bagaimana memberku menurutmu?” Tanya Taemin pada Naeun.
“Mereka menakutkan.”
Minho yang mendengar dirinya disebut menakutkan langsung membuka pintu dan memarahi mereka, “kau bilang kami menakutkan?!”
"Tidak, tidak, tidak." jawab Taemin cepat dan terkejut.
Minho pun tak mempedulikan lagi dirinya disebut menakutkan, dia malah ingat dengan makanan yang Taemin dan Naeun telah buat, "ayo kita makan saja. Aku lapar." -wooow gentle ya-
Mereka turun dan makan masakan Naeun dan Taemin.
Minho dan Key terheran-heran melihat masakan Taemin dan Naeun yang rapi. Mereka mencoba galjibim dulu.
Key mengunyah dengan pelan, entah merasakan serat-serat dagingnya atau berpikir akan mengeluarkan ejekan apa untuk masakan mereka, tak lama matanya langsung melotot, “oh! Ini terlalu asin!”
Taemin membela, “ini pas.”
Minhoo membela Key, “dagingnya belum masak. Kau bisa dengar suaraku mengunyahnya?” -emang kalo daging mentah dikunyah ada suaranya?-
“Mungkin itu ototnya.” bela Taemin lagi.
Tak punya jawaban yang tepat, dia pun asal ucap saja, “kurasa ini giginya.” -haha-

Lalu mereka mencoba telur gulung. Saat makan Minho dan Key saling bertatapan, seperti ada sesuatu diantara mereka. Setelah bertatapan Minho dengan cepat mengeluhkan makanan yang dia makan, “kurasa aku makan wortel mentah.”
Naeun hanya tertawa mendengar keluhan-keluhan yang menyayat hati dari para seniornya.

[Blackroom]
Terlihat gurat penyesalan di wajah Naeun, “aku mungkin tak mencampurkannya dengan rata. Aku menyesal. Mereka telah datang jauh-jauh tapi masakanku kurang enak. Tapi saat aku memakannya kurasa masakanku enak.” -tetp ya membela masakan sendiri-

Apalagi keributan yang akan dibuat Key dan Minho di rumah TaEun?
Tunggu part berikutnya readers! Annyeong ~
Courtesy: Kshownow

1 komentar:

  1. Suka bgt sma psangn ini^^ di tunggu kelanjutannya..

    BalasHapus